Masyarakat mempunyai struktural, yang dinamakan struktur sosial yang bersifat statis dan bentuk dinamika masyarakat disebut proses sosial dan perubahan-perubahan sosial yang bersifat dinamis. Masyarakat mempunyai bentuk strukturalnya, sperti kelompok-kelompok sosial dan budaya, lembaga sosial dan yang meyebabkan pola pikir yang berbeda, tergantung dengan situasi yang dihadapi. Perubahan dan perkembangan masyarakat yang mewujudkan segi dinamika disebabkan oleh para warganya mengadakan hubungan yang satu dengan yang lainya baik dalam perorangan maupun kelompok sosial.
Jika ditelaah maka proses sistem sosial budaya indonesia mempunyai suatu derajat dinamika tertentu yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari proses pembangunan nasional sebagai pengalaman pancasila, yang hakikatnya adalah proses pembangunan seluruh rakyat indonesia, guna menyiapkan manusia dan masyarakat untuk secara mental dapat menerima pembaharuan sebagai hasil pembangunan nasional.
Dan apabila masyarakat dan manusia sudah siap menerima pembangunan, maka proses selanjutnya adalah menyiapkan manusia untuk berperan dalam pembangunan dengan memiliki kualitas sebagai berikut:
- Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang maha Esa.
- Berbudi pekerti Luhur
- Berkepribadian.
- Bekerja Keras.
- Berdisiplin.
- Tangguh.
- Bertanggung Jawan.
- Mandiri
- Cerdas dan Terampil.
- Sehat jasmani dan rohani.
- Cinta tanah air.
- Memiliki sifat kebangsaan dan kesetiakawanan sosial.
- Percaya pada diri sendiri dan memiliki harga diri.
- Inovatif dan kreatif.
- Produktif.
- Berorientasi ke masa depan.

